Saturday, May 5, 2012

Manfaat Jagung

Posted by Wendyana 11:39:00 AM

Indonesia memang negeri yang kaya. Termasuk dengan berbagai macam makanan pokoknya. Banyak sumber karbohidrat di indonesia ini. Namun pada umumnya bangsa Indonesia lebih mengenal nasi/beras sebagai bahan makanan pokoknya. Beberapa sumber lain seakan dilupakan, padahal sumber lain bisa jadi sebuah alternatif lain. Dahulu mungkin ada dari orang tua kita yang makanan pokoknya itu jagung, atau bisa saja nasi campur jagung.

Namun kali ini saya yidak akan membahas nasi campur jagung. Kali ini saya akan sedikit membahas tentang jagungnya saja. Berikut pembahasan tentang jagung. Selamat menikmati, dan perhatikan sekitar anda. Jreng jreng.

Jagung(Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi (wow, didunia loh). Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat. Penduduk beberapa daerah di Indonesia (misalnya di Madura dan Nusa Tenggara) juga menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain mengandung karbohidrat, banyak senyawa kimia yang bermanfaat bagi kesehatan terkandung didalamnya, antara lain  protein, lemak, kalsium (Ca) , fosfor (P), vitamin, dan senyawa lainnya.

Tanaman Jagung
Jagung merupakan tanaman semusim (annual). Satu siklus hidupnya diselesaikan dalam 80-150 hari. Paruh pertama dari siklus merupakan tahap pertumbuhan vegetatif dan paruh kedua untuk tahap pertumbuhan generatif. Tanaman jagung merupakan salah satu jenis tanaman pangan biji-bijian (serelia) dari keluarga rumput-rumputan. Berasal dari Amerika yang tersebar ke Asia dan Afrika melalui kegiatan bisnis orang-orang Eropa ke Amerika. Sekitar abad ke-16 orang Portugal menyebarluaskannya ke Asia termasuk Indonesia. Orang Belanda menamakannya mais dan orang Inggris menamakannya corn. Di Indonesia, daerah-daerah penghasil utama tanaman jagung adalah Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Madura, D.I. Yogyakarta, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Maluku. Khusus di Daerah Jawa Timur dan Madura, budidaya tanaman jagung dilakukan secara intensif karena kondisi tanah dan iklimnya sangat mendukung untuk pertumbuhannya.

Sistimatika tanaman jagung adalah sebagai berikut:
Kingdom    : Plantae (tumbuh-tumbuhan)
Divisio : Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
Sub Divisio : Angiospermae (berbiji tertutup)
Classis : Monocotyledone (berkeping satu)
Ordo : Graminae (rumput-rumputan)
Familia       : Graminaceae
Genus : Zea
Species      : Zea mays L.

Kandungan gizi
Biji jagung kaya akan karbohidrat. Sebagian besar berada pada endospermium. Kandungan karbohidrat dapat mencapai 80% dari seluruh bahan kering biji. Karbohidrat dalam bentuk pati umumnya berupa campuran amilosa dan amilopektin. Pada jagung ketan, sebagian besar atau seluruh patinya merupakan amilopektin. Perbedaan ini tidak banyak berpengaruh pada kandungan gizi, tetapi lebih berarti dalam pengolahan sebagai bahan pangan. Jagung manis diketahui mengandung amilopektin lebih rendah tetapi mengalami peningkatan fitoglikogen dan sukrosa.

Kandungan gizi Jagung per 100 gram bahan adalah:
Kalori : 355 Kalori
Protein : 9,2 gr
Lemak : 3,9 gr
Karbohidrat : 73,7 gr
Kalsium : 10 mg
Fosfor : 256 mg
Ferrum : 2,4 mg
Vitamin A : 510 SI
Vitamin B1 : 0,38 mg
Air : 12 gr

Dan bagian yang dapat dimakan 90 %. Untuk ukuran yang sama, meski jagung mempunyai kandungan karbohidrat yang lebih rendah, namum mempunyai kandungan protein yang lebih banyak.

Pemanfaatan lainya
Tanaman jagung sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan hewan. Di Indonesia, jagung merupakan komoditi tanaman pangan kedua terpenting setelah padi. Di daerah Madura, jagung banyak dimanfaatkan sebagai makanan pokok. Akhir-akhir ini tanaman jagung semakin meningkat penggunaannya. Tanaman jagung banyak sekali gunanya, sebab hampir seluruh bagian tanaman dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan antara lain:

  • Batang dan daun muda: pakan ternak
  • Batang dan daun tua (setelah panen): pupuk hijau atau kompos
  • Batang dan daun kering: kayu bakar
  • Batang jagung: lanjaran (turus)
  • Batang jagung: pulp (bahan kertas)
  • Buah jagung muda (putren, Jw): sayuran, bergedel, bakwan, sambel goreng
  • Biji jagung tua: pengganti nasi, marning, brondong, roti jagung, tepung, bihun, bahan campuran kopi bubuk, biskuit, kue kering, pakan ternak, bahan baku industri bir, industri farmasi, dextrin, perekat, industri textil.


Jadi selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya), diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung (dari biji, dikenal dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung biji dan tepung tongkolnya).

Selain sebagai bahan pangan dan bahan baku pakan, saat ini jagung juga dijadikan sebagai sumber energi alternatif. Lebih dari itu, saripati jagung dapat diubah menjadi polimer sebagai bahan campuran pengganti fungsi utama plastik. Salah satu perusahaan di Jepang telah mencampur polimer jagung dan plastik menjadi bahan baku casing komputer yang siap dipasarkan.

Menurut sumber literatur lain, jagung juga berkhasiat untuk dijadikan obat.  Adapun jagung yang digunakan adalah jagung yang dapat ditemui di pasar-pasar tradisional maupun pasar swalayan. Berikut adalah beberapa jenis penyakit yang dapat ditanggulangi oleh jagung, antara laian :

  • Melancarkan Air Seni

Sebanyak 50 g rambut jagung segar dicuci, direbus dengan 1 liter air sampai airnya tinggal setengah.  Ramuan diminum 2x sehari

  • Hipertensi

Segenggam rambut jagung dicuci, direbus dengan 1 liter air.  Air rebusannya untuk diminum 2x sehari. Setelah tekanan darah turun, ramuan ini tetap diminum 1x sehari.

  • Diabetes

Sebanyak 50g rambut jagung dicuci, direbus dengan 2 gelas air.  Air rebusan ini untuk diminum 2x sehari.

  • Melancarkan ASI

Beberapa biji jagung tua disangrai sampai meretak dan garing.  Makan sebagai kudapan, atau cukup jagung direbus saja

  • Luka Bekas Cacar air

Sebanyak 10 buah jagung muda diparut lalu dibalurkan ke luka bekas cacar air.  Ulangi selama beberapa hari.

  • Diare

Tongkol jagung dicuci dan ditumbuk sampai halus.  Seduh dengan 1 gelas air.   Kemudian minum ramuan tersebut 2x sehari.

Hasil penelitian yang dilakukan Sukensri Hardianto, 1989. Fakultas Farmasi, UGM tentang pengaruh infus tongkol jagung muda terhadap daya larut batu ginjal kalsium secara in vitro  menunjukkan bahwa ada pengaruh antara kadar infus dan kadar kalium yang terlarut dalam larutan, dan batu ginjal kalsium mempunyai daya larut paling besar dalam infus tongkol jagung muda dengan kadar 5%. Pada kadar infus yang lebih tinggi daya larutnya mengalami penurunan. Adapun bagian jagung yang digunakan adalah rambut dan tongkol muda, yang dapat digunakan untuk mengobati : batu empedu, batu ginjal, busung air pada radang ginjal, busung perut, hepatitis, kencing manis, radang kandung empedu, sirosis, dan tekanan darah tinggi.

  • Batu Empedu

Ramuan:  jagung muda 5 tongkol, herba kumis kucing segar 5 gram, dan air 110 ml
Cara pembuatan: dibuat infus.
Cara pemakaian: Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Lama pengobatan: diulang selama 14 hari.

  • Batu Ginjal

Ramuan: jagung muda 4 tongkol, rambut jagung 1 genggam, daun Keji Beling segar 8 helai, dan air 110 ml
Cara pembuatan: dibuat infus.
Cara pemakaian: diminum 1 kali sehari 100 ml.
Lama pengobatan: diulang selama 14 hari. Setelah batu keluar, baik berupa kerikil, butiran maupun buih pengobatan dihentikan, kemudian diteruskan dengan minum Jamu Kumis Kucing dan Meniran yang tertera pada paparan Kumis Kucing.

  • Tekanan Darah Tinggi

Ramuan: jagung muda 5-7 tongkol, rambut Jagung 1 genggam, dan air 110 ml
Cara pembuatan: dibuat infus.
Cara pemakaian: diminum 1 kali sehari 100 ml.
Lama pengobatan: diulang selama 7 hari.
Penggunaan rambut jagung supaya hati-hati karena tekanan darah dapat turun dengan cepat.

Tongkol jagung juga dapat dipakai sebagai bahan dasar pembuatan xylitol.  Xylitol merupakan senyawa antara dalam metabolisme karbohidrat dalam tubuh manusia dengan kecepatan produksi antara 5 sampai dengan 15 gram per hari. Rumus kimia xylitol dinyatakan sebagai CH2OH(CHOH)3CH2OH dengan berat molekul sebesar 152,1. Dibandingkan dengan glukosa, xylitol mengalami absorpsi ke dalam tubuh yang lebih lambat. Dengan demikian, kenaikan glukosa darah yang tiba-tiba dapat dihambat. Oleh karena alasan inilah, xylitol pun kerap kali digunakan sebagai pengganti sukrosa bagi penderita diabetes.

Hal yang menarik lain dari manfaat jagung untuk kesehatan adalah adanya beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa dengan mengkomsumsi jagung manis yang telah dimasak  dapat mengurangi resiko menderita penyakit hati dan kanker. Seorang ahli pakar kesehatan dari Universitas Cornell telah membuktikan bahwa dengan mengkonsumsi jagung manis dapat meningkatkan level  antioksidan, walaupun kadar vitamin C dalam jagung tersebut berkurang. Level antioksidan diukur dengan kemampuannya dalam menangkap radikal bebas yang menyebabkan kerusakan tubuh dari oksidasi. Jagung manis juga dapat meningkatkan level ferulic acid  yang dapat mencegah kanker.

Penutup
Begitu betapa banyak manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dengan mengkomsunsi jagung. Hal ini disebabkan karena adanya zat-zat kimia yang terkandung di dalamnya yang memiliki manfaat bagi tubuh baik sebagai nutrisi maupun berkhasiat dalam mengobati penyakit. Selain itu jagung pula bisa menjadi bahan inspirasi, terbukti dengan banyaknya artikel dan tulisan mengenai jagung yang saya jadikan referensi.

Saya ucapkan terima kasih bagi semua sumber. Tak lupa bagi seseorang yang telah mengenalkan enaknya rasa jagung, dan cara makan jagung yang baik INR.

SumberSumberSumberSumberSumberSumber.

0 comments:

Post a Comment

Sopan santun diutamakan.
Tidak menyinggung SARA.

  • Total Kunjungan

  • Followers