Pasang Flasher 7 Mode Di Honda BeAT FI

Selamat datang di blog sederhana ini. Kalau sebelumnya saya pernah membahas bagaimana cara Pasang Flasher 7 Mode Di Vario Techno 110 maka kali ini masih membahas hal yang sama namun beda korban. Kali ini saya akan membahas pemasangannya di honda BeAT Fi. Semoga ini bisa membantu yang bingung untuk masang.

Oke lah kalau begitu, kita gak perlu banyak cingcong. Langsung eksekusi saja.

Tahap Pertama dan wajib hukumnya.

Sama kaya yang di Vario Techno 110, kita harus punya rangkaian flasher 7 modenya, bisa beli atau bagi yang bisa bikin ya bikin aja sendiri. Penampakanya seperti ini. ==>

ket gambar:

1. Kabel warna Putih, sebagai sensor otomatis flasher
2. Kabel warna Merah, Kontak +
3. Kabel warna Biru, Ground / Accu -
4. Kabel warna Hijau, Lampu sign kiri/kanan (+)
5. Kabel warna Hijau, Lampu sign kiri/kanan (+)
6. Kabel warna Putih, Saklar untuk mengaktifkan hazard

Kemudian kabel tambahan sesuai kebutuhan, saya saranin pake yang serabut minimal yang 0,75 mm, bisa pake juga yang 1mm. Katanya lebih besar lebih bagus. Kalau kemarin pakai sikring, kali ini sesuai sang “mpunya” motor minta dilangsung saja, jadi ya sudahlah sesuai request aja. Sisanya perlengkapan perang bongkar pasang, kaya obeng, kunci pas dan tang.

Tahap Kedua.

Bongkar batok depan dan seluruh bodi depan. Tak perlu penjelasan yang panjang lebar. Ada sekitar 12-14 skrup yang harus diputar berlawanan arah jarum jam. Lumayan tak sebanyak yang VarTech 110 cuy.

Tahap Ketiga.

Setelah proses bongkar dilaksanakan. Kini waktunya untuk merangkai satu demi satu kabel yang ada. Sebelumnya, letakan posisi flasher sesuai dengan tempat yang kosong. Kalau saya simpannya di bawah speedometer, diikat dengan cable ties.

Skema pemasangan.

Tahap Keempat.

Kabel pertama dipasang yaitu kabel no1 warna putih untuk sensor otomatis sign. Kabel ini dipasang pada flasher bawaan di jalur keluar flasher tau pada flasher dengan simbol L.

Tahap Kelima.

Kini bagian kabel no6 warna putih yang memiliki saklar yang dipasang. Saya simpan saklar pada bagian kiri batok belakang tepatnnya ditempat skrup ke batok depan (kebetulan motor pakai handguard dan batok depan kena papas pas bagian baudnya jadi bisa saya pakai). Untuk yang lain bisa pasang di sebelah kiri dibawah dudukan spion, atau di tempat yang mudah dijangkau oleh agan.

Tahap Keenam.

Setelah kabel-kabel yang panjang sudah di eksekusi, kini giliran yang pendek kita urus. Langkah saat ini saya sarankan untuk pasang kabel no3 warna biru. Supaya aman dan tidak bikin kesalahan fatal yang efeknya berbahaya. Pasang kabel ini ke ground atau Accu-. Jauh??? Memang, nah untuk negatif kita pasang saja ke bagian body, saya pasang di baud batok belakang sebelah kiri stang. Karena body sudah digabung ke Accu- oleh pabriknya. Jangan pasang ke negatif rem, karena saat kita tarik tuas rem maka status listrik jadi positif, takut konslet. CMIIW.

Tahap Ketujuh.

Sekarang kita urus kabel yang warna merah. Kabel ini menerima masukan arus Accu+. Supaya lebih awet saya saranin jangan pasang kabel ini langsung ke Accu+ karena jauh gan. Accu pada BeAT FI posisinya ada dibawah pijakan kaki depan sebelah kanan.

Saya pasang kabel ini ke kabel dari kunci kontak. Pasang pada kabel warna hitam. Untuk mentngecek pemasangan benar atau tidaknya cabut dulu atau matikan kontaknya, coba kabel merah yang sudah diperpanjang di tempelkan pada tiap kabel (Cuma ada 2 kabel), jika terdengar suara klik pada flasher berarti pemasangan salah, pasangkan kabel jika tidak bersuara "click". Kemudian jika kabel sudah dipasang kuatkan dengan cable ties.

Pada jenis motor lain bisa disesuaikan, disini. Jika sudah terpasang bisa di cek apakah flasher sudah terpasang dengan benar, caranya cukup menyalakan kontak dan dengarkan flasher, jika terdengan bunyi "click" pada flasher saat kontak dinyalakan berarti pemasangan tahap enam dan tujuh sudah berhasil. Jika salah, kemungkinan kabel longgar atau salah pemasanganya.

Tahap Kedelapan.

Kini tinggal pasang kabel no4 dan no5 warna hijau dengan kabel positif menuju lampu sign. Untuk BeAT ini saya pasang langsung di saklar bawaan lampu sign. Caranya cabut dulu kabelnya, kemudian pasang langsung. Tapi hati-hati, jangan salah. Pasang di warna yang pas. Bingung?? Buka jok motornya, atau liat di body depan yang dibuka. Mana kabel sign kiri dan kanan. Sudah ketemu?? Silahkan pasang 2 kabel warna hijau itu. Masing-masing 1 kabel, jangan dua-duanya. Kuatkan dengan cable ties.

Tahap Kesembilan.

Tahap terakhir, sebelum pemasangan body yang tadi dibongkar. Rapihkan rangkaian kabelnya kemudian cek flashernya. Pastikan sudah menyala sign kanan kirinya, dan juga cek sensor otomatisnya. Jika sudah menyala dengan benar silahkan pasang body motornya.

Untuk Video hasilnya dapat dilihat.

Alhamdulillah selesai juga, keep safety riding. Semoga catatan kecil ini dapat membantu agan-agan semua. Kritik dan saran selalu ditunggu dan diharapkan, agar bisa membangun diri saya dan blog sederhana ini.

Gambar diambil dari kaskus dan jepretan sendiri.

Video rekaman sendiri, ada yg pake hp sendiri ada juga punya temen.
NB: Nuhun kanggo mang Udunk nu tos mepercayakan motorna dibongkar.

Categories: Informasi, Otomotif